Suaramajalengka.com// Kabupaten Toraja Utara – Kepolisian di Kabupaten Toraja Utara, Sulawesi Selatan, mendalami dugaan percobaan penculikan siswi SMK yang terjadi di Lembang Buntu Minanga, Kecamatan Buntu Pepasan pada Rabu (25/1/2023).
Kapolsek Rindingallo, Iptu Kusuma Tombilangi, langsung mendatangi rumah korban untuk memastikan informasi yang beredar dan viral di media sosial itu.
Menurut Kusuma, saat kejadian korban berinisial LA (17) yang berstatus siswi di salah satu SMK di Kabupaten Toraja Utara itu dalam perjalanan pulang dari rumah tantenya, Rabu sore, sekitar pukul 15.00 WITA.
Dalam perjalanan, dia mengaku berpapasan dengan dua orang yang berboncengan dari arah berlawanan dan mendekati dirinya. Salah satu dari orang tak dikenali itu lalu berusaha menarik tangan LA namun gagal karena dirinya berhasil menghindar.
“Korban yang merasa panik dan takut kemudian berusaha meminta bantuan warga sekitar hingga beberapa warga keluar dan berusaha untuk mengejar kedua orang yang tidak dikenal tersebut, namun gagal,” ungkap Kusuma dalam keterangannya.
Kapolres Toraja Utara AKBP Eko Suroso mengatakan pihaknya masih mendalami dugaan percobaan penculikan tersebut. Eko menyebut korban sudah tergolong remaja.
“Kami sementara melakukan penyelidikan tentang peristiwa tersebut, apakah peristiwa itu memang betul merupakan penculikan,” kata dia.
Eko meminta masyarakat untuk tidak berlebihan dalam menanggapi hal tersebut yang bisa meresahkan warga setempat.
“Saya terangkan, Kabupaten Toraja Utara terkhusus Kecamatan Buntu Pepasan sampai saat ini tetap dalam keadaan aman,” tandasnya.
(@aher/kumparan.com)
