Pemuda Pancasila Kabupaten Majalengka, Ingin Dicintai dan Bermanfaat bagi Masyarakat

suaramajalengka.com – Majalengka. Kericuhan salah satu Organisasi Masyarakat (Ormas) di Markas Polda Jabar, nama ormas akhir-akhir ini berkonotasi negatif di benak masyarakat. Oleh karena itu Pemuda Pancasila Jabar bertekad membawa kembali imej dicintai masyarakat dan memberikan manfaat.

Ketua Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Majalengka. Enther Nizar bertekad membawa Ormas yang dia pimpin dicintai masyarakat dan memberikan manfaat. Dia pun bakal membuat PP tak jadi organisasi yang ditakuti dan dinilai meresahkan di masyarakat khususnya di Kabupaten Majalengka.

“Menurut  Ketua MPC PP Kabupaten Majalengka Enther, Kita adalah ormas yang menggunakan lambang negara. Artinya, dalam menjalankan program dan keseharian harus mencerminkan dan mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila,” kata dia melalui keterangannya pada Senin(31/1/2022).

“Sehingga PP ke depan akan semakin dicintai dan bermanfaat bagi masyarakat, bukan sebagai ormas yang meresahkan dan ditakuti masyarakat. PP harus menjadi pengayom, membangun bangsa bersama-sama masyarakat,”Pungkasnya.

Sebagaimana diketahui, baru-baru ini ormas di Jabar sedang menjadi sorotan usai adanya aksi unjuk rasa yang berujung kericuhan di Mapolda Jabar.

Dalam aksi tersebut, ratusan anggota ormas diamankan oleh polisi dan belasan di antaranya ditetapkan sebagai tersangka.

Selain itu, sambung Ketua MPC PP Kabupaten Majalengka, Enther, pihaknya juga akan berupaya untuk membangun soliditas dan meningkatkan sinergi dengan instansi terkait terutama jajaran Pemprov Jabar, kepolisian dan TNI.

Dengan sinergitas itu, diharapkan PP dapat turut serta menjaga kondusifitas di Jabar

“Membangun sinergitas sangat penting sebagai wujud eksistensi PP sebagai ormas besar di Jabar,” ucap dia.

Enther  pun menyatakan, di bawah kepemimpinannya di MPC Kabupaten Majalengka, PP Jabar akan terus membangun kemandirian seperti yang telah diwariskan Ketua MPW PP Jabar sebelumnya, Almarhum Tubagus Dasep.
Sebagai wujud membangun kemandirian, pihaknya pun akan terus berupaya membuka peluang-peluang usaha bagi para anggotanya.

Terlebih, Kata Enther, kemandirian juga menjadi wujud penegasan anggota PP sebagai kader yang Pancasilais.

“Setelah itu, kita mengimplementasikan, menjalankan amanah muswil karena ada beberapa rekomendasi yang wajib dilaksanakan kepengurusan baru. Kita akan pilah-pilah dalam rapat pertama, program mana yang akan kita jalankan,” pungkas dia.

Pos terkait