suaramajalengka.com – JATINUNGGAL – Wakil Bupati Sumedang, H. Erwan Setiawan, menghadiri acara Milangkala ke-19, Paguyuban Seni Budaya Jatinunggal, psda Selasa (27/09/2022). Bertempat di Alun-alun Kecamatan Jatinunggal, Sumedang. Jawa Barat.
Kedatangan Wabup yang menaiki Kuda Renggong dan diiringi oleh Sisingaan bersama Forkopimcam Jatinunggal disambut meriah oleh warga masyarakat.
Acara pun semakin meriah setelah Wabup secara resmi membuka acara pagelaran seni dan budaya dalam rangka memeriahkan Milangkala Paguyuban.
Camat Jatinunggal Agus Beni Triyadie dalam laporannya mengatakan, untuk mengembangkan dan melestarikan potensi seni budaya di Kecamatan Jatinunggal telah dibentuk kepengurusan dalam bentuk paguyuban seni budaya di kecamatan.
“Tugas utama paguyuban antara lain untuk melestarikan berbagai seni budaya yang ada di Kecamatan Jatinunggal,” katanya.
Adapun pagelaran seni dan budaya, dikatakan olehnya, sudah berlangsung sejak hari Senin (26/09/2022) dan rencananya berakhir di hari Rabu (28/09/2022).
“Kegiatan sudah dimulai dari hari kemarin (Senin) dengan menampilkan berbagai seni budaya tradisional yang ada di sembilan desa di Kecamatan Jatinunggal Insyaallah sampai Rabu besok kegiatan dilaksanakan. Mudah-mudahan berjalan lancar,” ucapnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Erwan Setiawan dalam sambutannya berharap pagelaran seni budaya dapat memotivasi para seniman, budayawan, pemerhati dan pengurus organisasi kesenian untuk terus mengembangkan kreasi dan inovasinya sekaligus mengaktualisasikan diri melalui aktivitas dan prestasi seni.
“Even ini juga merupakan bagian dari pembinaan dan pelestarian budaya daerah. Saya berharap Sumedang tidak hanya mendapat julukan Puseur Budaya Sunda saja, tetapi betul-betul ada dan ditampilkan sehingga orang tahu dan pantas Sumedang mendapat julukan tersebut,” ucapnya.
Wabup mengungkapkan, pemerintah daerah terus berkomitmen untuk mempertahankan seni dan budaya di wilayah Kabupaten Sumedang agar tetap eksis.
“Saya berharap kegiatan ini terus dikembangkan dan tidak hanya saat milangkala seperti ini.Tetapi nanti dibuatkan jadwal-jadwal,” katanya.
Lebih lanjut ke depannya bisa dibuatkan tempat pagelaran seni budaya yang dapat menjadi tempat kreatifitas para seniman.
“Harus ada promosi seni budaya yang berada di Jatinunggal. Nanti per harinya bisa ditampilkan berbagai kesenian, seperti Kuda Renggong dan seni budaya lainnya sehingga betul-betul terus berkembang dan dihargai pihak luar,” ujarnya.
Menurut Wabup, dengan adanya gelaran seni tersebut, selain masyarakat mendapatkan hiburan, juga dapat menghidupkan para pelaku UMKM di Kecamatan Jatinunggal.
“Kita lihat di sekitar banyak para pedagang. Jangan hanya dilihat saja, tapi mari kita membeli supaya perekonomian di Kacamatan Jatinunggal ini semakin baik dan semakin meningkat,” Pungkasnya. (diskominfosanditik)
