suaramajalengka – INDRAMAYU – Pak Saram, Warga Desa Jayalaksana Kecamatan Kedokanbunder, kaget bukan kepalang. Hal itu terjadi ketika ia pulang mencari rumput untuk makan kambingnya, tiba-tiba sudah ada beberapa orang yang menunggu di teras rumahnya.
Dirinya bingung siapa yang ada di teras rumahnya itu. Sesaat setelah mengenalkan diri, baru Pak Saram tahu jika yang mengunjunginya itu adalah Camat Kedokanbunder.
Ya. Camat Kedokanbunder, Andri M. Saleh, sengaja bertamu ke kediaman Pak Saram untuk melihat secara langsung kondisi rumah dan kehidupannya pada saat pandemi Covid-19. Pasalnya, beredar kabar bahwa Pak Saram tidak mendapatkan apapun bantuan dari pemerintah.
“Kami sengaja datang langsung ke sini untuk mengecek secara langsung informasi yang beredar bahwa Pak Saram tidak mendapatkan bantuan dari pemerintah. Namun setelah kami cek, ternyata sudah banyak bantuan yang sudah diberikan oleh pemerintah melalui desa maupun bantuan lainnya,” kata Andri, Kamis (29/7/2021).
Menurut Andri, kedatangannya tersebut didampingi oleh Petugas dari Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (DKPP) Kabupaten Indramayu, Juru Tulis Desa Jayalaksana dan Petugas Sosial Desa.
Andri menambahkan, Pak Saram merupakan penerima Bantuan Sosial Tunai (BST) dari Kementerian Sosial yang disalurkan melalui PT. Pos Indonesia dan sudah dicairkan beberapa waktu lalu tanpa potongan sepeserpun.
Sedangkan untuk rumah yang ditempati saat ini, kondisinya memang sangat tidak layak dan harus dilakukan perbaikan. Pada tahun sebelumnya, rumah Pak Saram pernah diusulkan oleh Pemerintah Desa melalui Baznas. Namun karena nilainya dianggap tidak cukup, maka perbaikan rumah dibatalkan.
Sementara itu Kepala Seksi Perumahan pada Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (DPKPP), Suhartono mengatakan, rumah Pak Saram mendapatkan prioritas untuk dilakukan rehabilitasi pada tahun anggaran 2022 mendatang.
“Setelah kita lihat langsung bersama dengan camat, rumahnya akan kita lakukan rehabilitasi pada tahun 2022 mendatang,” katanya (red)