Brigez Majalengka Dukung Kemenag Berantas Mafia Buku Nikah Palsu

suaramajalengka.com – Majalengka. Dewan Pimpinan Wilayah ormas Brigez Indonesia kabupaten Majalengka mendukung langkah Kemenag Majalengka yang akan melaporkan dugaan penerbitan buku nikah palsu yang dilakukan seorang warga kecamatan Kertajati

Hal tersebut diungkapkan ketua DPW Brigez kabupaten Majalengka, Riko Parmanto. Menurutnya, buku nikah palsu tersebut sangat merugikan masyarakat. Karena pada akhirnya masyarakat tidak dapat menggunakan buku nikah palsu tersebut untuk kepentingan administrasi. Rabu, 30 November 2022

“Masyarakat awam dan kurang pengetahuan merupakan target jaringan mafia ini. Apalagi masyarakat terkadang tidak mau ribet mengurus administrasi nikah dan tahunya hanya bayar terus selesai” tuturnya

Menurut Riko, penanganan kasus ini harus dilakukan dengan serius. Kemenag sebagai pihak yang dirugikan harus tegas melakukan langkah hukum, selain itu pemalsuan tanda tangan kepala KUA juga merupakan sebuah kejahatan yang sangat keterlaluan

“masa tandatangannya dipalsukan hanya diam saja..? bertindak dong dengan tegas, jangan sampai menimbulkan asumsi liar yang berkembang di masyarakat” tegasnya

Dalam keterangan Kepala Kemenag Majalengka, data yang diinput dalam buku nikah ini hanya bisa dicetak dengan printer khusus, bahkan dalam kasus pencurian buku nikah printernya turut digondol

“Kalau bukan dicetak diprinter curian ya dicetak oleh oknum kantor KUA sendiri. Harus diusut tuntas, apabila ada oknum yang terlibat harus dipecat. Jika Kemenag hanya diam, masyarakat akan menilai terjadinya sebuah permainan di dalam institusi Kemenag itu sendiri” jelasnya

Riko menambahkan, dalam kasus seperti ini jangan sampai masyarakat yang menjadi korban dan dianggap sebagai pihak yang turut serta memanfaatkan dan menikmati

“masyarakat hanya korban kejahatan mafia buku nikah ini, ketidaktahuan ataupun keterbatasan pengetahuan merupakan sebuah celah bagi jaringan mafia ini untuk mendapatkan keuntungan. Kami akan kawal kasus ini sampai meja hijau ” pungkasnya (Red)

Pos terkait